Nggak bisa dipungkiri, tawaran pinjaman yang bisa cair cepat dari aplikasi pinjaman tunai online adalah daya tarik utama yang nggak dimiliki lembaga kredit lainnya, termasuk bank.
Alhasil, pinjaman online seperti KrediFazz akan mudah mendapatkan nasabah karena keunggulan ini. Begitu juga sebagai nasabah, yang tentunya akan diuntungkan kalau pinjaman bisa cepat cair. Terlebih kalau bunganya rendah dan bisa dicicil.
Sayangnya, karena kemudahan inilah, ada banyak hal yang harus kamu cek sebelum pakai pinjaman online. Berbeda dengan bank atau lembaga kredit konvensional lainnya yang sudah lebih dulu ada dan terjamin keamanannya. Aplikasi pinjaman online masih memiliki sejumlah celah yang harus kita verifikasi ulang supaya data-data pribadi dan pinjaman kita tetap aman.
Kalau kamu berminat pinjam uang di aplikasi pinjol dalam waktu dekat, jangan gunakan pinjaman online sebelum kamu cek 5 hal ini lebih lanjut ya:
Kebutuhan dan tujuan pemakaian pinjaman tunai online
Setiap orang pasti punya kebutuhan dan tujuan yang berbeda-beda kalau sampai mengajukan pinjaman tunai online.
Tapi, ada baiknya, pinjaman online hanya digunakan untuk kebutuhan yang benar-benar mendesak. Bukan dipakai untuk belanja, hangout, liburan, atau aktivitas konsumtif lainnya yang sifatnya kurang penting dan masih bisa ditunda.
Sebab, suku bunga pinjaman online lebih tinggi dibanding suku bunga pinjaman di bank atau lembaga kredit konvensional sejenis. Hal ini salah satunya juga karena pinjaman online bisa cair cepat dan tidak melakukan proses survei seperti halnya pinjaman KTA di bank.
Pinjaman online yang bisa cair 1 hari sepert KrediFazz bisa dijadikan sebagai opsi terakhir kalau kebutuhannya benar-benar darurat. Dengan begitu, manfaatkan akan lebih terasa dan kamu juga terhindar dari jeratan utang konsumtif.
Legalitas aplikasi pinjaman online di OJK
Hal kedua yang juga sangat penting untuk dicek adalah legalitas sebuah aplikasi pinjaman online. Jangan pernah menggunakan aplikasi pinjaman online yang belum terdaftar di OJK kalau mau data pribadi kamu tetap aman.
Saat kamu mencari dan memilih aplikasi pinjaman online, pastikan kamu meluangkan waktu untuk mengecek apakah nama aplikasi dan perusahaannya sudah terdaftar di situs OJK?
Sebab, menggunakan aplikasi ilegal akan sangat berbahaya. Bukan hanya untuk data pribadimu, tetapi juga data pinjamanmu. Bisa jadi, akan ada suku bunga yang berubah-ubah atau denda yang besar yang melenceng dari aturan awal.
Data atau izin yang diminta aplikasi pinjaman ke smartphone-mu
Selain sudah terdaftar di OJK, salah satu ciri aplikasi pinjaman tunai yang legal juga tidak meminta izin akses selain yang diterapkan oleh AFPI dan OJK, yaitu CAMILAN “Camera”, “Microfon”, dan “Location”.
Dengan kata lain, kalau kamu masih menemukan aplikasi pinjaman tunai yang meminta akses ke data kontak-mu, lebih baik jangan unduh aplikasi pinjaman tersebut.
Nggak harus download aplikasi untuk tahu akses apa saja yang diminta, ya. Tetapi, kamu bisa dengan mudah mengecek di halaman Google Play Store atau App Store aplikasi tersebut tepatnya di bagian “View Permission”. Nantinya akan muncul daftar akses apa saja di smartphone yang diminta oleh aplikasi tersebut.
Jumlah utang atau cicilan yang sedang berjalan
Sebelum mengajukan pinjaman, ada baiknya kamu juga mengecek, sekarang apakah masih ada cicilan lain yang juga berjalan? Kalau ada, apakah jumlahnya masih di batas aman atau kurang dari 30% total penghasilan?
Pengecekan ini penting untuk dilakukan agar kamu tahu apakah kamu masih sanggup untuk bayar angsuran cicilan pinjaman per bulannya.
Sebab, jika jumlah utang sudah lebih dari 30% total penghasilan, otomatis pengeluaran kamu per bulan akan lebih banyak untuk bayar utang dan akan mungkin ada kebutuhan penting yang terbengkalai.
Kalau jumlah cicilan berjalan masih banyak, lebih baik jangan ajukan pinjaman baru supaya kondisi keuanganmu nggak berantakan.
Kontak CS resmi dan alamat kantor pinjaman online
Yang terakhir, jangan lupa mengecek detail Google Business dari aplikasi pinjaman yang kamu pilih. Cukup dengan mengetikkan nama aplikasi pinjaman dan perusahaannya, biasanya akan muncul halaman Google Business yang berisi informasi kontak CS sampai alamat kantor pinjaman online.
Pastikan, CS bisa dihubungi dan ada alamat kantor jelas, bukan fiktif. Ini juga bisa menjadi salah satu penanda layanan pinjaman online yang terpercaya.