Yanitsky – Perkembangan usaha kecil dan menengah di Indonesia setiap tahun semakin meningkat. Ini, tentu saja, tidak berbeda dengan efektivitas strategi pemasaran yang efektif. Memang, strategi pemasaran memegang peranan penting dalam perkembangan bisnis. Bagaimana bisnis atau produk bisa dikenal publik jika transaksinya tidak sejalan dengan rencana?
Sebelum teman – teman dapat memahami fungsi dari sebuah strategi pemasaran, teman – teman perlu mengetahui arti dari strategi pemasaran itu sendiri. Strategi pemasaran secara keseluruhan adalah upaya untuk memasarkan produk atau layanan dengan desain dan metodologi yang terstruktur. Tujuannya agar perusahaan menjual lebih banyak produk atau layanan. Ini penting untuk strategi pemasaran bisnis karena dapat meningkatkan nilai ekonomi perusahaan. Nilai barang dan jasa meningkat nilainya karena pemasaran yang ditargetkan.
Ada tiga faktor yang mempengaruhi harga barang dan jasa: produksi, pemasaran dan konsumsi. Strategi pemasaran adalah jembatan antara produksi dan konsumsi. Secara garis besar fungsi strategi pemasaran terdiri dari 4, diantaranya sebagai berikut.
1. Adanya Peningkatan pada Motivasi Pengembangan Bisnis
Melihat peluang secara berbeda adalah salah satu strategi pemasaran terpenting untuk bisnis masa depan. Peluang tidak selalu ada di pasar, tetapi juga diciptakan oleh pengusaha itu sendiri. bagaimana itu Dengan strategi pemasaran yang efektif, bisnis dapat memasuki pasar dengan inovasi baru. Akibatnya, mereka merasa tidak punya pilihan selain membeli barang tersebut. Inovasi tidak hanya datang dengan sendirinya, ia membutuhkan tim khusus dalam organisasi, ini adalah riset pasar. Konsumen mungkin ingin mengarahkan teman – teman ke bisnis yang lebih besar sekarang dan di masa depan. Contoh kecil: konsumen tidak harus mengganti ponselnya setiap tahun. Namun, dengan strategi pemasaran yang tepat, konsumen yakin bahwa ponsel terbaru adalah solusi dari masalah mereka.
2. Kondisi Tim dapat Lebih Efektif
Strategi adalah cara untuk mencapai suatu tujuan. Setiap perusahaan harus memiliki tujuan bisnis dan strategi pemasaran yang berbeda. Dengan strategi pemasaran, koordinasi tim akan lebih difokuskan untuk mencapai tujuan yang sama dan serupa. Berikut ini adalah tugas strategi pemasaran untuk mengatur arah kerja sama masing-masing komponen untuk mencapai tujuan perusahaan. Misalnya, jika ada permintaan konsumen yang tinggi, strategi pemasaran dapat diintegrasikan antara departemen produk dan pemasaran. Tujuannya adalah untuk melayani konsumen dengan lebih baik.
3. Terlaksananya Tujuan Perusahaan
Tanpa tujuan yang jelas, perusahaan tidak akan berkembang pesat. Ini diikuti oleh strategi pemasaran penting yang dengan jelas mendefinisikan tujuan bisnis. Strategi pemasaran bukan hanya alat untuk mencapai tujuan, tetapi juga tujuan untuk mencapai tujuan. Baik tujuan jangka pendek maupun jangka panjang. Tujuan bisnis itu sederhana, sehingga indikator keberhasilan harus dapat diukur. Target penjualan, konsumen target, dan pendapatan. Jika tujuan ini tercapai maka nilai ekonomi perusahaan juga bisa meningkat.
4. Adanya Pengawasan Terhadap Kegiatan Pemasaran
Pemantauan yang efektif diperlukan untuk meningkatkan kualitas transaksi bisnis. Memantau kapasitas setiap anggota dan mendukung upaya untuk mencapai tujuan mereka adalah fokus yang jelas di sini. Fungsi dari strategi pemasaran adalah melihat potensi masing-masing anggotanya. Untuk meningkatkan antusiasme, perusahaan dapat menerapkan konsep reward kepada mereka yang mampu mencapai tujuan penjualan. Ketika strategi pemasaran berjalan dengan baik, maka dibutuhkan manajemen keuangan yang baik. Jadi bukan hanya perusahaan bisa untung tapi bisnisnya juga bisa berjalan lebih lama. Agar bisnis teman – teman tetap bertahan dalam jangka panjang, diperlukan pengelolaan keuangan yang baik agar transaksi bisnis teman – teman lebih transparan.
Sumber: